Nama Pantai Ungasan mungkin masih sedikit asing di telingamu. Namun, pantai ini bisa jadi tempat yang tepat buatmu melarikan diri dari Pantai Kuta, Legian atau Seminyak yang udah terlalu ‘berisik’. Maklum ya, ketiga pantai di Bali tersebut memang paling populer, dikagumi banyak orang dari berbagai belahan dunia.
Pantai Ungasan sebenarnya masih termasuk wilayah Uluwatu, persis di titik paling selatan Pulau Bali. Cara mendatanginya juga enggak sulit karena kamu hanya butuh waktu sekitar 30 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai.
Pasir Pantai Ungasan yang masih bersih dan lembut berpadu dengan alam khas laut yang indah. Belum lagi suasananya yang lengang dan tenang, jauh dari hiruk pikuk kota, membuat Pantai Ungasan Bali menjadi lokasi favorit buat menyatakan cinta pada pasangan, atau menikmati bulan madu bagi pasangan yang telah menikah.
Buat yang jomblo enggak usah iri ya, toh kamu masih bisa menikmati keindahan pantai Ungasan sekaligus menenangkan diri dari segala problema hidup. Mau melamun sambil menangis karena abis diputus pacar atau menulis buku harian, semua bisa kamu lakukan tanpa gangguan siapapun. Tapi liburan kan seharusnya bikin kamu seneng, jadi kenapa harus nangis?
Sayangnya, suasana lengang dan syahdu Pantai Ungasan ini enggak gratis, travelers. Kamu baru diijinkan memasuki Pantai Ungasan apabila menjadi tamu hotel Karma Kandara Resort atau Banyan Tree Resort, dua resort yang berdiri megah di tepi pantai tersebut.
Alternatif lainnya, kamu datang ke Nammos Beach Club dan membayar tiket masuk sebesar Rp 250 ribu. Waowww… Kenapa luar biasa mahal ya, harga tiket masuknya? Itu karena panorama dan suasana yang akan kamu dapatkan di Pantai Ungasan juga nggak kalah luar biasa, travelers. Panorama ini bisa kamu saksikan 150 meter tepat di bawah sebuah tebing, dan kamu bebas mau pesan makanan atau minuman apa aja yang disediakan di sana.
Paling asik datang ke Pantai Ungasan sebelum makan siang, soalnya kalo siang air laut sedang surut dan kamu bisa jalan di bagian pantai yang menjorok ke laut. Air laut yang terjebak dalam kumpulan batu karang membentuk semacam kolam kecil dan kamu bisa bermain-main di situ sepuasnya. Kalo haus atau malas kepanasan, duduk-duduk aja deh di kursi panjang yang berderet rapi di sepanjang pantai sambil minum-minum. Hmmm…serasa di surga deh rasanya!
