Pantai Pulau Merah di Banyuwangi mungkin terdengar asing di telinga sebagian wisatawan domestik. Popularitasnya mungkin saja tidak terkenal seperti kawasan wisata Batu Malang atau wisata Kawah Putih Ciwidey Bandung. Tetapi, salah satu pantai unik di Banyuwangi ini begitu populer di kalangan masyarakat Jawa Timur. Juga, merupakan salah satu destinasi yang disukai wisatawan asing terutama pecinta olahraga selancar (surfing).

Pantai Pulau Merah, masyarakat lokal sering menyebutnya sebagai Pulo Merah, terletak di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Meski dinamakan dengan “Pulau Merah”, salah satu tempat wisata di Banyuwangi ini sesungguhnya memiliki hamparan pasir berwarna putih agak kecoklatan. Tetapi pada ketika musim kemarau tiba, maka kawasan pantai ini akan terlihat kemerahan.

Pantai Pulau Merah Banyuwangi memiliki keunikan pada sebuah bukit kecil yang terletak tak jauh dari bibir pantai. Dengan latar bukit setinggi 200 meter dan berwarna kemerahan inilah yang menyebabkan pantai tersebut dikenal sebagai Pantai Pulau Merah. Bukit ini diselimuti oleh tumbuhan hijau yang mampu menutupi warna merahnya. Anda dapat menaiki bukit tersebut pada ketika air laut sedang surut. Selain itu, terdapat bebatuan karang yang berada di sekitar bukit kecil ini.

Kawasan wisata Pantai Pulau Merah saat ini dikelola oleh Perum Perhutani II Jawa Timur. Terletak di Desa Sumber Agung, Kecamatan Pesanggaran, di sekitar pantai ini terdapat tempat ibadah umat Hindu dalam melangsungkan ritual Mekiyis.

Eksistensi pantai ini juga tak lepas dari kisah mistis dan mitos yang mengitarinya. Pantai Pulau Merah diyakini oleh beberapa pihak memiliki kandungan emas. Ada pula yang mengisahkan bahwa terdapat sebuah paku bumi yang dapat ditemukan dalam gunung yang terletak di seberang pantai tersebut.

Kisah mitos lainnya adalah bahwa siapapun yang dapat memasuki sebuah goa yang berada di Pulau Merah, maka akan memperoleh rezeki yang berlimpah. Ada pula yang mengisahkan bahwa terdapat pancaran cahaya berwarna merah yang menyebabkan pantai ini berwarna merah sehingga akhirnya dinamakan sebagai Pantai Pulau Merah.

Pantai Pulau Merah di Banyuwangi adalah salah satu yang terkenal di Jawa Timur. Pantai ini disukai sebagai salah satu destinasi wisata keluarga yang menarik, juga merupakan tempat favorit untuk menikmati senja dan angin khas pantai, berfoto, bermain pasir, berjemur, dan sebagainya. Untuk dapat masuk ke lokasi pantai, Anda harus membayar biaya tiket masuk Pantai Pulau Merah sebesar Rp 2.500 per orang.

Banyak turis mancanegara dan tak kurang pula kalangan domestik mengunjungi Pantai Pulau Merah untuk tujuan berselancar. Ombak di Pantai Pulau Merah ini disebut-sebut sebagai salah satu yang terbaik di Jawa Timur dan Indonesia sehingga cocok untuk kegiatan surfing. Beberapa even selancar internasional pernah diselenggarakan di pantai ini.

Ombak laut yang tinggi dapat ditemui pada medio April – Mei hingga September – Desember. Anda dapat mempelajari cara berselancar di Pantai Pulau Merah dengan ketinggian ombak yang berkisar dari 2 hingga 5 meter.

Kawasan pantai ini juga ditunjang dengan fasilitas yang baik, diantaranya payung dan tempat berjemur yang disewakan oleh pihak pengelola. Terdapat sejumlah hotel dan fasilitas akomodasi di kawasan pantai Banyuwangi yang satu ini. Pantai Pulau Merah juga dekat dengan Gunung Tumpang Pitu serta berada segaris dengan Pantai Plengkung. Anda dapat bersantai di pantai ini sembari menikmati angin pantai dan menyaksikan panoramanya yang indah. Dengan garis pantai sepanjang hingga 3 km, bebatuan karang di pantai ini menambah daya pikatnya yang eksotik selain bebukitan hijau yang terlihat asri.

Di kala hari petang, Anda dapat menyaksikan keindahan sunset (matahari tenggelam) di Pantai Pulau Merah. Pesona sunset di pantai ini terbilang indah. Area sekitar pantai juga bersih dengan tekstur pasirnya yang halus. Inilah sebab, beberapa kalangan penikmat perjalanan menganggap Pantai Pulau Merah sebagai sebuah kombinasi indah dari Pantai Kuta, Legian, dan Seminyak di Bali.

 
Top