"Lae-lae on the island there are also historical sites of war is an underground tunnel, which is said to connect to the fortress city of Makassar / Fordrotherdam. But it is unfortunate because of the lack of attention by the related department and locals then the tunnel entrance had been buried by the household waste."

Di sekitar pulau banyak desewakan balai balai bamboo yang disewakan sebagai tempat berteduh dengan harga berkisaran Rp. 25,000 – Rp. 40,000. Bagi wisatawan yang tidak membawa bekal, di sekitar pulau?sudah banyak juga warung warung yang menyediakan makanan dan minumana. Seperti ikan bakar serta makanan ringan khas Makassar jalankote ikandoang, ubi goring, panada, dan lainnya.

Pulau yang terletak di sisi barat kota makassar ini menjadi salah satu tempat menyelam bagi para penggemar penyelam, kita pun dapat melakukan snorkeling di sekitar perairan Lae Lae. Dengan lautnya yang biru dan tidak dalam serta jarangnya bulu babi di sekitar pantai, Lae Lae sangat cocok untuk yang hobi berenang di laut atau sekedar mandi mandi.

Di Sisi selatanLae Lae kamu dapat menikamti dan berjalan di batu batu pemecah ombak berbentuk pyramid segita. Konon asal muasal dari nama lae lae sendiri menurut cerita ada sebuah kapal bermuatan orang orang China terdampar di karang berpasir. Ketika ita orang orang China memanggil mangil dan berteriak dengan bahasa mereka Lae Lae yang artinya kemari kemari, semenjak itulah Tanjung itu disebut Tanjung Lae Lae dan sekarang menjadi Pulau Lae Lae

 
Top