"Talaga island name comes from the word "talaga? which means lake or natural pond. As for the name "Small Talaga" was given because on the west side there is a larger island called Small Talaga Island. Based on the history put forward by the elders that exists today that in the past when there is no resident inhabitants, on the island of Small Talaga There are natural salt water pool which often inhabited by turtles that come to lay eggs on this island. Unfortunately this time the former lake was already in the middle of residential areas, not watery and not maintained so intangible telga again. However, until now, most people still know the location of the talaga"

Pulau ini berada di sebelah barat dari ibukota kabupaten buton, untuk menuju pulau ini dapat dilakukan dengan menggunakan transportasi laut. Ada beberapa jenis kapal yang dapat digunakan menuju pulau ini. Jenis kapal yang pertama adalah jenis kapal cepat dengan kapasitas penumpang sebanyak 300 orang. Kapal cepat ini dapat diakses melalui pelabuhan Baubau dan pelabuhan Kasipute di Kabupaten Bombana. Jadwal kapal ini berangkat dari pelabuhan Baubau setiap dua hari sekali. Demikian pula dengan pelabuhan kasipute dengan jadwal yang bergantian dengan pelabuhan Baubau. Jika kapal cepat ini tidak beroperasi maka masyarakat menggunakan kapal kayu berkapasitas 20-30 GT. Kapal ini biasanya digunakan untuk memuat penumpang, barang dagangan dan hasil perkebunan. Kapal ini melayani rute Baubau – Talaga dengan jadwal yang bergantian dengan kapal cepat dan kadang bergantung jumlah penumpang dan barang yang mau ingin berangkat.

 
Top