Pulau Maitara terletak di antara Pulau Tidore dan selatan Pulau Ternate, atau lebih tepatnya berada di Kota Tidore Kepulauan (Tikep). Sebagian lingkaran Pulau Maitara didominasi pantai berpasir putih dan terhampar di depannya alam bawah laut dengan keanekaragaman ikan serta karang yang masih terpelihara dengan baik.

Air Pulau Maitara lumayan jernih, sehingga tampak ikan-ikan kecil berwarna biru yang berenang di sana sini. Mereka asyik bercengkerama dengan sesamanya. Pemandangan pantainya masih sangat natural, belum tercemar tumpukan sampah atau polusi lainnya. Jika kebetulan Anda berkunjung ke sana, tidak perlu kaget, karena terkadang pada saat tertentu suasananya sepi sekali.

Begitu Anda sudah menginjakkan kaki di Pulau Maitara, cobalah berjalan kaki menyusuri garis pulaunya. Anda akan melihat perahu-perahu ketinting berjejer di pantai dan bangku-bangku semen yang diatapi. Rumah-rumah penduduk juga masih bisa dihitung dengan jari. Para penduduk akan menyambut Anda dengan ramah dan tangan terbuka, asalkan Anda tidak mengusik kehidupan mereka. Sementara di area pantainya, ada sebagian yang sudah tertanami pohon bakau.

Sepintas, mungkin muncul kesan dalam benak Anda bahwa pulau ini belum ditangani secara serius. Padahal pulau yang diabadikan dalam uang kertas pecahan seribu rupiah ini sudah dikenal dimancanegara melalui promosi dalam berbagai event. Keeksotisan dan keelokannya mampu menarik wisatawan lokal maupun mancanegara yang doyan wisata bahari. Apalagi bila Anda senang dengan kegiatan snorkeling, diving, dan memancing. Anda pasti tak ingin melewatkannya di akhir pekan bersama keluarga, rekan, relasi maupun orang-orang terkasih.

 
Top